Rabu, 10 Maret 2010

Kota Tegal

Perjalanan ini dimulai dari kota jakarta menuju kota Tegal. Berangkat jam 11.20 dari sekitar cempaka. Dan sesampai tol cikampek kita harus keluar di cikarang karena ada urusan disana. Keluar tol cikampek langsung tancap ke daerah Pantura. Pantura seperti biasa penuh denga mobil besar atau truck. Di sepanjang jalan karena siang hari matahari sangat terik.
Sampai daerah cirebon ada jalur tol menuju brebes. Di tol tersebut akan melewati 3 gerbang tol. Dan yang terakhir memang mahal sekali. Sekitar Rp.21.000,- rupiah yang langsung muncul di losari (Kalau ke kanan arah Purwokerto atau jalur selatan dan kalau belok kiri ke arah Brebes menuju Tegal atau Jalur Utara).

Sepanjang Tol baru tersebut (Yang sering di kenal sebagai Tol Bakrie) kondisi Tol tersebut sangat sepi. Beberapa menit sepanjang tol tersebut sama sekali tidak terlihat mobil lain baik di jalur yang sama atau jalur lawan arah nya.
Karen tujuan pertama adalah kota Tegal keluar Tol saya ambil jalur Utara (Belok Kiri). Dan menyusuri Pantura kembali. Melewati daerah Brebes yang penuh dengan penjual Telor Asin dan bawang sepanjang jalan. Akhir saya masuk di kota Tegal yang lumayan cukup ramai sekaran ini.

Sesampai di kota Tegal saya mencari tahu apa yang terkenal dari kota Tegal. Karena setahu saya antara Sate Tegal dan Warung Tegal (Warteg) yang begitu banyak di Jakarta. Ternyata benar Sate Tegal sangat dominan di kota tersebut dan Teh Poci yang pastinya. Memang keberadaan di lokasi Tegal tidak lama. Hanya 1 malam saja. Dari waktu yang singkat akhirnya saya berusaha menikmati malam yang ada. Dan akhirnya saya bermalam di Hotel Karlita berbintang 3 di Jl. Brigjen Katamso No.31. Hotel tersebut sangat nyaman walau untuk extra bed nya sangat mahal.


Bookmark and Share

Tidak ada komentar:

Posting Komentar